Laman

Rabu, 10 Oktober 2012

Pacaran

          Cinta adalah biaasan dari Penciptanya yang Maha Pencipta.Ia dibiaskan kepada segala citaan-Nya supaya mereka dapat hidup dalam cinta, kasih dan mesra, serta aman bahagia.
          Cinta adalah fitrah dan cinta adalah suci. Cuma, karena hawa nafsu buas, cinta disalah gunai. Cinta suci telah dicemarkan oleh manusia yang tamak, tidak sabar, gegabah, rendah akal dan terpengaruh oleh hasutan dan desakan syaitan.
          Masa remaja adalah masa cinta berbunga, mencari cinta dan mau dicintai. Di mana mana didapati remaja bercinta, malah tenggelam dan hanyut didalamnya, lalu mati, terkorban, korban cinta yang ngeri dan menjijikkan serta bangkainya membusukkan. Cinta remaja sebelum menikah, bercinta dengan pasangan bukan hak.
          ***
          Membaca kisah dan mendengar cerita cinta muda-mudi hari ini bikin hati miris dan gundah. Lewat internet, hp, atau facebook, mudah dapat dibaca nota cinta, irama rindu, pujuk rayu dan dendam asmara sang laila yang majnun atau si taruna yang tak kenal mimpi atau realita.
       
Pada umur yang masih hijau ini, antara terang dan gelap pun masih belum kenal bedanya. Apalagi membedakan mana emas, mana sepuhan. Kenal-kenalilah dahulu dengan diri sendiri. Kenal-kenalilah dulu dengan hatimu. Bercinta bukan untuk sehari semalam. Bercinta hingga sampai kembali bersatu di Syurga.
          Kalau cinta pada pengertian sekedar nikah dan beranak, sesudah lerai semua itu , cinta akan jadi puing-puing sejarah saja. Tinggal untuk dikenang. Hangatnya kasih sudah tak ada. Redupnya rindu sudah tak mendamaikan. Ketika itu cinta sudah jadi menyakitkan. Menyesatkan rasa dan jiwa. Membunuh diri yang sudah kematian hati.
          Semailah cinta dari hari ini di batasannya dengan benar. Jangan disemai sembarangan. Esok-esok takut musim berubah, menuai lalang. Kalau untuk mencangkul dan menggemburkan tanah ilmu pun malas-malas, nanti dulu! Jangan coba-coba berkebun cinta. Biar dulu. Sampai masa tibalah waktu, dah jodoh takkan lari gunung dihambat.
          ***
          Bersentuhan antara lelaki dan wanita menurut ISLAM adalah Haram. Bersentuhan saja sudah haram, apalagi yang lebih dari itu. Rasulullah bersabda: "Jika kepala kamu ditikan dengan besi, itu lebih baik daripada kamu menyentuh wanita yang tidak halal untuk kamu" (hadist riwayat at Tabrani dan al baihaqi)
          "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu suatu perbuata yang keji. Dan jalan yang buruk." (Qs. Al Isra' : 32). Mutiara Amaly

Tidak ada komentar:

Posting Komentar